Inter Sukses Taklukkan Milan 2-0

Derby Milan edisi kedua berakhit dengan kemenangan Inter Milan atas tamunya AC Milan distadion Guiseppe Meazza minggu dinihari atau minggu malam waktu setempat (24 Januari 2010). Bahkan, kemenangan ini sungguh dramatis sekali karena Inter harus mengakhiri pertandingan dengan hanya 9 pemain saja setelah Wesley Sneijder dan Lucio Ferreira diganjar kartu merah masing-masing oleh wasit Rocchi yang memimpin pertandingan pada malam hari itu.

Sejak peluit babak pertama ditiup wasit, Inter langsung tampil menggebrak, mereka bermain lebih berani menyerang dan terbuka, terlihat sangat bernafsu untuk mencetak gol lebih dahulu. Serangan-serangan Inter cepat dan sangat berbahaya. Dan akhirnya gol terjadi tidak terlalu lama pada babak pertama, setelah Diego Milito sukses memperdaya kiper Dida pada menit ke 10. Setelah itu, insiden melanda kubu Inter, Sneijder yang menepuk tangan didepan wasit langsung diganjar kartu merah. Padahal Sneijder hanya melampiaskan kekesalannya sesaat dan tidak bermaksud menghina wasit.

Kehilangan 1 orang jelas mempengaruhi permainan Inter yang tadinya cepat menjadi cenderung lebih bertahan. Sejak memasuki babak kedua, Inter berusaha mempertahankan keunggulannya dan bermain lebih mengandalkan serangan balik, sedangkan Milan mulai berani mendikte Inter. Tapi dewi fortuna masih menaungi kubu Inter, memanfaatkan tendangan bebas pada menit ke 65, Goran Pandev, pemain rekrutan dari Lazio sukses menyarangkan gol kedua ke gawang Milan. Gol ini meruntuhkan semangan Milan dan Inter sudah berada diatas angin. Menjelang akhir laga, mourinho melakukan beberapa pergantian antara lain Sulley Muntari ditarik keluar dengan Ivan Cordoba, Milito diganti Balotelli dan Pandev diganti Motta. Strategi ini terbukti ampuh untuk meredam serangan Milan.

Lagi-lagi diakhir laga terjadi insiden kecil, Milan mendapat penalti setelah Lucio menyentuh bola dengan tangannya serta ia langsung mendapat kartu kuning kedua dari wasit. Alhasil 9 pemain Inter versus 11 pemain Milan. Dan Ronaldinho yang mengeksekusi tendangan penalti gagal karena arahnya berhasil ditebak kiper Inter Julio Cesar. Skor akhir tidak berubah 2-0 untuk kemenangan Inter atas AC Milan.